Tips Agar Keluarga Kita Bisa Mencegah Diabetes

fungsi-sarapan-pagi-doktersehat

Diabetes tak hanya akan menyerang penderitanya saja. Dalam realitanya, keluarga dari penderita diabetes juga akan ikut kerepotan untuk merawatnya. Mengingat diabetes tak hanya disebabkan oleh faktor keturunan, melainkan juga karena faktor kebiasaan sehari-hari, sebaiknya kita mulai membiasakan diri dan keluarga menerapkan gaya hidup sehat agar tidak mudah terkena diabetes.

Gaya hidup sehat mencegah diabetes

Diabetes tak hanya menyebabkan luka yang tak kunjung bisa disembuhkan hingga berujung amputasi. Dalam banyak kasus, penyakit ini bisa merusak organ-organ tubuh seperti ginjal atau jantung. Hal ini tentu akan membuat risiko kematian dini meningkat.

Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan agar bisa mencegah datangnya diabetes di keluarga kita.

  1. Bersama-sama mulai rajin berolahraga

Salah satu pemicu utama dari tingginya kasus diabetes di Indonesia adalah banyaknya orang yang kurang gerak. Tak percaya? cobalah kita tanyakan ke diri sendiri seberapa sering kita memakai sepeda motor untuk mencapai lokasi-lokasi yang sebenarnya masih bisa dijangkau dengan berjalan kaki.

Mulailah untuk membiasakan keluarga untuk memilih berjalan kaki untuk menjangkau lokasi-lokasi tersebut alih-alih menggunakan sepeda motor. Jika memang cukup jauh, kita bisa memakai sepeda.

Selain itu, cobalah untuk mulai melakukan olahraga secara rutin bersama-sama, baik itu dengan berjalan-jalan, lari pagi, atau pergi berenang di akhir pekan. Tak hanya menyenangkan, hal ini akan bisa membantu tubuh lebih bugar, menjaga berat badan, sekaligus mencegah diabetes.

  1. Mulailah menurunkan asupan gula

Salah satu kebiasaan buruk masyarakat Indonesia yang bisa berujung pada datangnya diabetes adalah kebiasaan mengonsumsi gula dengan berlebihan. Selain camilan, kita juga hobi mengonsumsi minuman manis botolan yang dijual di pinggir jalan atau mini market. Bahkan, saat minum kopi atau teh, kita masih terbiasa untuk menambahkan gula demi membuat rasanya manis. Masalahnya adalah kebiasaan ini bisa menyebabkan datangnya diabetes.

Mulailah untuk membiasakan diri menikmati teh atau kopi pahit. Awalnya memang akan terasa tidak nyaman, namun lama-kelamaan pasti akan bisa menikmatinya. Selain itu, cobalah untuk menurunkan asupan makanan dan minuman tinggi gula demi menjaga kadar gula darah tetap ideal.

  1. Perbanyak asupan serat

Selain mulai rajin berolahraga dan menurunkan asupan gula, pakar kesehatan juga menyarankan kita untuk memperbanyak asupan serat dari sayur dan buah-buahan. Dengan melakukannya, maka kadar gula darah akan bisa lebih seimbang sehingga risiko terkena diabetes bisa ditekan.

Hanya saja, pastikan untuk memilih sayuran dan buah-buahan yang tepat. Jangan memilih sayuran atau buah kalengan karena biasanya telah diberi tambahan gula atau garam dalam jumlah banyak. Selain itu, jika kita ingin minum jus, sebaiknya tidak memilih jus kemasan karena biasanya nutrisi seratnya rendah namun tinggi kandungan gula. Akan jauh lebih baik jika kita minum jus yang dibuat sendiri tanpa tambahan gula.

  1. Mulailah membiasakan diri mengonsumsi produk gandum

Nasi memang bisa mengenyangkan, namun terlalu sering mengonsumsinya juga bisa meningkatkan risiko diabetes. Pakar kesehatan pun menyarankan kita untuk mulai membiasakan diri menggantinya dengan gandum seperti oatmeal. Oatmeal bisa dikonsumsi saat sarapan pagi. Tak hanya mengenyangkan, oatmeal bisa menyediakan energi tanpa memicu peningkatan kadar gula darah dengan signifikan.

Hanya saja, jika kita memang masih ingin makan nasi, sebaiknya mulai membiasakan diri mengonsumsi nasi merah yang lebih sehat.

  1. Menurunkan berat badan

Berat badan yang berlebih bisa meningkatkan risiko diabetes. Pastikan untuk menerapkan gaya hidup sehat agar berat badan tetap seimbang sehingga kita pun tidak mudah terkena penyakit ini.

Facebooktwitterredditpinterestlinkedintumblrmail