Sebenarnya, kasus penyakit hati berlemak tergolong tidak begitu sering terjadi. Meskipun begitu, kita tetap harus menjaga gaya hidup sehat demi menegah masalah kesehatan ini. Jika sampai mengalaminya, hati bisa mengalami gangguan fungsi yang akhirnya berimbas pada meningkatnya masalah kesehatan tertentu.
Makanan dan Minuman untuk Membersihkan Lemak Hati
Pakar kesehatan Mark Hyman dari Cleveland Clinic Center and Functional Medicine menyebut kebiasaan mengonsumsi makanan dengan kandungan gula dan tepung yang sangat tinggi bisa memicu masalah hati berlemak. Jika sampai hal ini terjadi, maka sistem metabolisme dan proses penyaringan racun di dalam tubuh akan menjadi lebih lambat.
Berikut adalah beberapa makanan yang bisa kita konsumsi demi membantu membersihkan lemak hati dengan efektif.
-
Kopi
Tak disangka, minuman yang digemari banyak orang ini ternyata bisa membantu membersihkan lemak hati.
Berdasarkan sebuah penelitian, dihasilkan fakta bahwa mereka yang gemar mengonsumsi kopi memiliki risiko terkena penyakit berlemak lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah minum kopi. Hal ini disebabkan oleh kemampuan kandungan di dalam kopi yang bisa mempengaruhi enzim tertentu di dalam hati yang akhirnya mempengaruhi proses pembentukan lemak.
Hanya saja, pastikan untuk mengonsumsi kopi tanpa tambahan gula dan bukan kopi instan. Kopi dengan tambahan gula justru kurang baik bagi kesehatan.
-
Sayuran hijau
Sayuran hijau tidak hanya akan membuat saluran pencernaan menjadi lebih sehat, lho. Rutin mengonsumsinya ternyata juga bisa membantu mencegah masalah perlemakan hati.
Sebenarnya, manfaat ini dipengaruhi oleh kemampuan serat di dalam sayuran hijau layaknya bayam, brokoli, dan sayuran lainnya yang bisa mencegah pencernaan menyerap lemak terlalu banyak. Hal ini tentu akan mempengaruhi proses penumpukan lemak di dalam tubuh, termasuk yang terjadi di organ hati.
-
Tahu
Salah satu bahan makanan yang dibuat dari bahan kedelai yang paling sering dikonsumsi masyarakat Indonesia ini ternyata juga bisa mencegah masalah lemak hati dengan efektif.
Hal ini disebabkan oleh adanya kandungan protein dari kedelai yang bisa mencegah terjadinya hal ini. Selain itu, asalkan diolah dengan cara yang tepat, tahu juga termasuk dalam makanan yang rendah lemak namun tinggi protein yang baik bagi kesehatan tubuh.
-
Daging ikan
Daging ikan memang cenderung jauh lebih sehat jika dibandingkan dengan jenis daging-dagingan lainnya, khususnya daging merah. Rutin mengonsumsinya akan membuat asupan asam lemak omega 3 tercukupi. Sebagai informasi, kandungan ini bisa membantu mencegah terjadinya peradangan dan penumpukan lemak di berbagai bagian tubuh, termasuk di organ hati.
Beberapa jenis ikan yang tinggi kandungan sehat ini adalah ikan salmon, ikan sarden, dan ikan tuna.
-
Alpukat
Salah satu buah yang paling baik bagi kesehatan ini ternyata bisa menjaga kesehatan hati dan mencegah terjadinya kerusakan pada organ ini. Hal ini disebabkan oleh adanya kandungan lemak sehat dan serat yang tinggi di dalamnya. Selain itu, rutin mengonsumsi alpukat juga terbukti mampu menjaga berat badan tetap ideal.
-
Kacang kenari
Salah satu jenis kacang-kacangan yang nikmat untuk dijadikan camilan sehat adalah kacang kenari. Tak disangka, mengonsumsinya juga bisa membantu mencegah perlemakan hati sekaligus meningkatkan fungsi organ tubuh ini. Hal ini disebabkan oleh adanya kandungan asam lemak omega 3 yang tinggi di dalamnya.
-
Minyak zaitun
Minyak zaitun juga tinggi kandungan asam lemak omega 3 yang bisa menjaga berat badan tetapi ideal sekaligus mempengaruhi produksi enzim di dalam hati yang akhirnya berimbas pada menurunnya risiko terkena masalah perlemakan hati.
Sumber: Dokter Sehat
